Terimakasih atas kunjungan Anda, salam santun erat ukhuwah fillah. ^_^

Kamis, 21 Juni 2012

☆ Santri Ngerjain Setan ☆

Humor..


Bissmillahirrahmanirrhim,
Assalamu'alaikum wa Rahmatullahi wa Barakatuh,


Dalam pengajian mengenai setan dan iblis, Ustadz Nasrul sesekali memasukan unsur anekdot dalam pengajiannya.
Anekdot itu umumnya turun temurun yang juga ia terima saat menjadi santri ponpes Al'Hidayah. 


Inti dalam pengajian itu umumnya menerangkan bahwa perbuatan baik adalah perbuatan yang disukai Allah SWT, namun dibenci setan. Sebaliknya, perbuatan jelek adalah perbuatan yang dibenci Allah tapi disukai setan.

Ustadz Nurul: "Nah kalian pasti tidak tahu apa perbuatan yang tidak disukai Allah dan tidak disukai setan juga?"

Para santri kls 2 tsanawiyah yang polos dan lucu-lucu itu semuanya terdiam. Tapi Ahmad tiba-tiba nyeletuk.

Ahmad: "saya tahu,tadz. Mudahlah itu,sudah banyak yang tahu kok."   

Ustadz Nasrul kaget. Tiap tahun ia mengajar kls 2 tsanawiah tak ada satupun santri yang tahu jawabanya pertaanya itu.

Ustadz Nasrul: "Ayo, apa coba?"

Ahmad tersenyum menang.

Ahmad: "Menyelengkuhi istri setan kan, Tadz? hehehe....

Ustadz Nasrul: "Salah!!"


Ahmad:"Lho kok salah,Tadz?"

Ustadz Nasrul: "Iya, kamu belum maqamnya menjawab degan jawban itu. Yang benar adalah MENCURI MAINAN ANAK SETAN! Hehehe.... betul kan?" 

Para santri tertawa terbahak bahak mendengar jawaban itu. Ahmad hanya tersenyum keki karena gagal menjadi santri paling tahu dalam kesempatan itu.      

Ustadz Nasrul: "Nah, sekarang kalian pasti belum pernah mendengar pertanyaan ini. Ini logika lho! Apa coba perbuatan yang disukai Allah dan juga disukai oleh setan?"   

Para santri yang ditanya kembali terbengong mendengar pertanyaan itu. Ahmad juga bengong karena ia yang rajin baca buku-buku anekdot belum pernah pula menemui pertanyaan semacam itu.

Para santri: "Nyrah Tadz, apa jawabannya?"

Ustadz Nasrul: "hehehe...jawbannya adalah MEMASUKAN ANAK SETAN KE PESANTREN!. Betul kan?"

Para santri saling pandang.

Ahmad: "Sebanarnya kurang lucu tadz. Lagi pula mana ada setan yang senang anaknya masuk ke pesantren. Tapi ga papa deh bisa ujga.    

Tawa kembali membahana dalam pengajian itu.


Ustadz Nasrul: "Tapi ingat ya perbuatan-perbuatan yang tak disukai setan yang sudah saya terangkan tadi. Nanti di ujian akhir akan jadi pertanyaan."

Para santri: "Baikk...Ustadz!"

Para santri pun bubar dan satu-satu mencium tnagan Ustadz Nasrul.      

Beberapa hari setelah pengajian, itu muncul dasas-desus yang tak sedap mengenai Ahmad. Ia sering didapati sahabat-sahabatnya, tak mengucapkan Bassmalah saat hendak makan.
Ustadz yang mendengar gosip tersebut merasa tak enak karena menurut santri-santrinya, Ahmad melakukan itu karena mengikuti ajaran Ustadz.     
Tenntu Ustadz merasa aneh. Singtnya ia tak pernah mengajarkan itu kepada Ahmad. Ia akhirnya menyelidiki sendri. saat waktu makan taba, ia sangaja duduk diseblah Ahmad.

Ahmad: "Tumben, Tadz makan bersama kami."

Ustadz:"iya nih kangen saja sama kalian."

Ahmad: "Ustadz memang garu yang sayang sama muridnya."

Ustad: "O, iya dong! hehe.. sudah ayo makan."    


Saat akan memasukan nasi kedalam mulut, Ustadz melafalkan bassmalah, begitu juga para santri yang lain, hanya Ahmad yang tidak berbisik. Namun saat minum Ahmad tampak mengucapkan bassmalah.

Ustadz: "lho tadi pas makan kamu kok ga baca bassmalah Mad?"

Ahmad:"Oo, itu ada alasannya Tadz."

Ustadz: "Apa alasanya?"

Ahmad:"Begini, kan Ustadz bilang kalo kita makan tidak baca bassmalah, setan akan turut makan bersama kita. Nah, saya tadi tak baca bassmalah karena sengaja biar setan turut makan bersama saya. Tapi pas minum saya baca bassmalah biar setan tak turut serta. Nah, itulah cara saya mengerjai setan. Kalo makan ga minum kan seret Tadz.hehehe..."      

Ustadz Nasrul yang tadinya sudah mempersiapkan teguran keras bagi Ahmad tak bisa menyembunyikan senyumnya.

Ahmad: "hehehe... jangan khwatir Tadz. Saya baca bassmalah kok di dalam hati."       

Ustadz Nasrul tak bisa berkata apa-apa hanya mengusap-usap kepala Ahmad dengan sayang.  

^_^








♡ ツ Berbagi Itu Indah ♡ ツ

Selasa, 19 Juni 2012

•♥• Titipan Buat Hawa •♥•


HAWA..
Seindah tuntutan alam terhadap dirimu..
Rajukmu bukan bererti marah 
atau menurut nafsu amarah..
tetapi menuntut pengertian 
dalam seribu makna berbeda..

HAWA..
Perhiasanmu adalah kecantikanmu,
Lituplah ia dengan kain baldu bercorak malu,
bertatahkan berlian kesopanan,
serta taburan intan kelembutan,
agar terpelihara daripada panahan
mata bertunjangkan nafsu,
terjaga dari amukan maksiat zina,
terlindung daripada ribut fitnah yang membawa duka,
tersimpan elok daripada kotoran budaya cinta dunia.

HAWA..
Jadilah kau mutiara terindah yang mahal,
Sukar didapati namun menjadi rebutan,
bukan sebagai koleksi tetapi sebagai teman,
indah dipandang mata, rindu tak keruan,
cinta tak kontang, kasih mewangi setaman,
bidadari di syurga idaman.


HAWA...
Andai engkau masih remaja,
jadilah anak yang solehah buat kedua ibu bapamu,
 Andai engkau sudah bersuami,
jadilah isteri yang meringankan beban suamimu,
Andai engkau ibu,
didiklah anakmu sehingga dia tidak gentar
memperjuangkan Ad-din Allah.

HAWA...
Andai engkau belum menikah,
jangan kau risau akan jodohmu,
ingatlah Hawa janji Tuhan kita,
wanita yang baik untuk lelaki yang baik,
Jangan dimulakan pertemuan dengan lelaki yang bukan muhrim
kerana aku khuatir dari mata jatuh ke hati,
maka lahirnya senyuman, tercetusnya salam 
dan segaligus disusuli dengan pertemuan seterusnya
dan takut lahirnya nafsu kejahatan yang menguasai diri.

HAWA...
Lelaki yang baik tidak melihat paras rupa,
Lelaki yang soleh tidak memilih wanita melalui keseksiannya,
Lelaki yang warak tidak menilai wanita melalui keayuannya, 
kemanjaannya serta kemampuannya menggoncang iman lelaki.
Tetapi lelaki yang baik akan menilai wanita
melalui akhlaknya, peribadinya dan yang penting pegangan agamanya.

HAWA...
Lelaki yang baik juga tidak menginginkan 
pertemuan dengan wanita yang bukan muhrimnya
kerana dia takut memberi kesempatan kepada syaitan untuk menggodanya.
Lelaki yang warak juga tidak mahu bermain cinta
kerana dia tahu apa matlamat dalam pertemuan lelaki dan wanita 
yakni sebuah perkahwinan.

OLEH ITU HAWA..
Jagalah pandanganmu,
Awasilah auratmu,
Peliharalah akhlakmu,
Kuatkanlah pendirianmu,
Andai ditakdirkan tiada cinta Adam untukmu,
Cukuplah hanya cinta Allah
yang memenuhi dan menerangi kekosongan jiwamu.
Biarlah cinta ibu bapamu 
yang memberi hangat kebahagiaan buat dirimu,
Cukuplah sekadar cinta adik-beradik 
serta keluarga yang membahagiakanmu.
Cintailah Allah dikala susah dan senang,
kerana kau akan memperolehi cinta 
daripada insan yang juga mencinta Allah.
Cintailah ibu bapamu kerana kau akan memperolehi keredhaan Allah.
Cintailah keluargamu kerana kau tidak akan jumpa
cinta yang bahagia selain cinta keluarga.

ADUHAI HAWA...
Pabila tiba masanya,
Aku pasti berlari mendapatkanmu,
Mendapatkan kasihmu yang seindah pelangi alam,
Yang setenang air di muara kasih,
Yang sesuci hamparan cinta kau simpan dalam ketaqwaan.

WAHAI HAWA...
Bila gerimis menyelimuti pawana,
Petir menjalar di langit hitam,
dan bila sengsara datang bertandang,
Bermunajatlah dengan penuh rasa kehambaan,
Agar syahadahmu kukuh bertautan.

BERSABARLAH HAWA...
Kerana kesabaran itu seindah mutiara,
Tercipta di dasar lautan,
Walau sebesar mana gelombang mendatang,
Sinarnya tetap gemilang,
dan begitulah hakikatnya sabar,
Yang pasti menyelamatkan kewarasanmu dari hilang.

SUNGGUH WAHAI HAWA...
Di hati ini ada perasaan 
yang sukar ku ungkapkan kepadamu,
kerana wajahmu yang penuh rahsia,
kerana wajahmu yang membuatkan ingatanku pulang,
pada yang Maha Esa,
menjadikan lidahku kelu berkata-kata.

♡ ツ Berbagi Itu Indah ♡ ツ

Kamis, 14 Juni 2012

☜❀☞ Aku Makin Cantik ☜❀☞

Bissmillahirrahmanirrahim...

Assalamu'alaikum wa Rahmatullahi wa Barakatuh


Tahukah engkau, aku makin cantikhari ini! Sungguh, aku makin cantik! Lebih cantik dari kemarin, dari kemarinnya lagi, dan dari kemarin-kemarinnya lagi. Coba lihat, dahiku tidak berkerut-kerut oleh pikiran dan kepedihan seperti beberapa hari yang lalu. Bibirku tidak mengerucut oleh kejengkelan dan kemarahan seperti kemarin. Mukaku tidak lagi tertekuk penuh beban dan bete-an seperti waktu-waktu yang lewat. Tubuhku tidak lagi lesu karena keputus asaan dan kehilangan harapan.
Sungguh, aku makin cantik hari ini! Coba perhatikan, mataku bersinar-sinar oleh kegembiraan. Bibirku merekah lebar oleh senyum ketulusan. Pipiku merona merah oleh semangat pengharapan. Urat-urat wajahku santai memancarkan aura kepasrahan. Dan semuanya menjadikan wajahku berseri-seri. Sungguh, cantiknya aku hari ini!

Sudah sepekan aku banyak tertawa, menari dan menyanyi, menikmati hidup ini dan tidak membiarkan permasalahan mempengaruhi suasana hati. Ah, cantiknya diriku karenanya. Sudah sepekan aku berusaha banyak menyapa dan memaafkan semua saudara. Dan itu telah membuatku lebih cantik hari ini. Sudah seminggu aku berusaha lebih banyak berderma pada sesama. Kini aku merasakan cantiksebagai balasannya. Sudah seperempat bulan aku berusaha lebih mensyukuri setiap karunia Ilahi. Dan kini kurasakan Allah menambahi nikmat itu dengan menjadikanku cantik sekali.
Bahagianya aku karenanya! Dan bahagia itu, kurasakan kian membuatku cantik saja.
Ada kalanya kita membenci diri kita sendiri. Ada kalanya kita tidak menyukai apa yang kita lakukan. Ada kalanya kita melakukan kesalahan. Ada kalanya kita terpuruk dalam kepedihan. Ada kalanya kita tenggelam dalam kesedihan. Ada kalanya kita tak mengerti mengapa hidup berjalan tidak seperti yang kita bayangkan. Ada kalanya perjalanan menjadi demikian berat kita rasakan. Hingga sikap kita pun terbawa oleh perasaan.

Hingga kita mengambil langkah tanpa pertimbangan. Tindakan yang dilakukan pun merupakan reaksi spontan. Akibatnya yang tertinggal kemudian hanya penyesalan dan keterpurukan yang semakin dalam. Dan tahukah dikau? Semua itu akan menyebabkan penampilan dan tampang kita menjadi makin buruk saja.
Maka berbahagialah ketika kita bisa melewati masa-masa seperti itu dengan elegan. Saat kita bisa menahan diri terhadap sesuatu yang sangat kita inginkan. Saat kita bisa menghadapi segala permasalahan dengan tenang.

Saat kita berhasil menaklukkan musibah dan hambatan penyebab kesedihan. Hidup tidaklah berjalan seperti yang kita inginkan, karena itu melewati saat-saat yang tidak menyenangkan adalah sebuah hal yang membahagiakan. Misalnya, sesungguhnya aku adalah seorang yang sangat emosional. Adalah membahagiakan bagiku ketika dalam banyak hal akhir-akhir ini aku dapat meredam emosiku.
Dan itu membuat aku merasa cantik sekali. Aku adalah seorang yang sangat ekspresif, sehingga perasaan apapun yang tersimpan di hati akan nampak dengan jelas pada bahasa tubuh. Maka sungguh membahagiakan ketika dalam banyak hal kemudian aku dapat menyembunyikan perasaan yang sesungguhnya dan dapat tetap tampil stabil.

Dan sungguh, aku merasa makin cantik karenanya. Adalah hal yang menyenangkan ketika aku tidak panik, padahal aslinya aku adalah seorang yang gampang panik. Maka sungguh menyenangkan, ketika aku dapat mengontrol semua emosi, pikiran dan perasaan sehingga berhasil mengatasi diri sendiri. Betapa membahagiakan tatkala kita berhasil mengalahkan diri sendiri. Ketika aku dapat melakukannya, maka ini adalah pencapaian terbesar dalam hidupku.

Hingga kemudian kegagalan-kegagalan yang telah kita lalui bukanlah sesuatu yang sia-sia. Selama kita tak kehilangan pelajaran dari kegagalan yang kita alami, semua itu akan menjadi bukti sejarah atas pembelajaran hidup. Rasulullah bersabda, sesungguhnya seorang muslim yang terbaik bukanlah yang tidak pernah berbuat kesalahan, namun mereka yang tiap kali melakukan kesalahan mengakuinya, menerimanya dan kemudian berusaha bangkit untuk memperbaikinya, lagi dan lagi. Tak perlu ada sakit hati, tak perlu ada kecewa karena sesungguhnya segala sesuatu bagi orang muslim adalah baik saja, selama dia bersyukur tiap mendapat nikmat dan sabar saat tertimpa musibah.
Karena itu, dengan bangga kunyatakan, aku makin cantik hari ini.

 Apakah engkau juga? Hei, jangan lupa, ingatkan daku jika engkau melihatku lebih jelek esok hari!



♡ ツ Berbagi Itu Indah ♡ ツ

Rabu, 13 Juni 2012

(¯`*•.¸☆ Yang Penting Cukup ☆¸.•*´¯)


Bissmillahirrahmanirrahim

Assalamu'alaikum wa Rahmatullahi wa Barakatuh,


cerita ini ku angakat dari pengalaman pribadiku sendiri....
waktu itu,aku bekerja di jakarta. aku ikut orang palembang jualan
makanan khas mereka yaitu EMPEK-EMPEK. 1 tahun di jakarta, aku sudah
merasa sesak dengan kehidupan kota yang begitu panas,sumpek, dan
penuh dengan polusi. Dan kebetulan aku juga tinggal di tempat yang begitu
kumuh,alias pelosok. tepatnya di jakarta pusat dekat pasar senen.


Disini aku akan berbagi cerita tentang apa yang kulihat sewaktu aku
masih disitu,mengadu nasib dengan jualan Empek-empek di kantin
sekolah SMU KARTINI,JAKARTA PUSAT.


Kontrakan sederhana itu sebenarnya terlalau kecil untuk tempat tinggalnya,
beserta suami dan dua anaknya. Ruangan bagian depan menjadi semakin
sempit dengan sayur-sayuran yang menjadi daganganya di pagi hari.


Alangkah kejamnya kehidupan di jakarta. Jutaan orang hidup di rumah-rumah
sempit, dalam lorong-lorong yang penuh tikus,kecoa,serta lalat dan penyakit
bawaanya yang terbang ke segala penjuru, lalau hinggap di tubuh-tubuh
ringkih yang melarat.


Mereka pun sakit. Ingin pergi berobat, biaya tak punya. Kenyataanya,
mengurus kartu berobat gratis harus melalui lorong gelap borokrasi.
Pejabat-pejabat di kelurahan meminta syarat yang macam-macam.
Belum lagi banyak makelar berkeliaran.


Jika mereka pergi memgurusnya hari ini, kartu berobat gratis itu mungkin
baru keluar 30 hari kemudian, sedangkan nyamuk demam berdarah hanya
butuh kurang dari 20 hari untuk membunuh anak-anak mereka.


Urusanya bisa sangat rumit. Padahal yang di perjuangkannya hanyalah
biaya berobat bagi orang miskin yang tak seberapa. Bedakan dengan dana
talangan bank CENTURY yang di kucurkan menteri keuangan dan gubernur BI
kala itu dengan sangat mudah. Cuma perlu berapa hari dan lobi ringan, Rp 6,7
Trilyun pun mengalir.


Ibu penjual sayur ini tak peduli ini semua. Baginya kehidupan harus berjalan.
Dia bisa pingsan kalo disuruh mengurus uang trilyunan rupiah itu. Menghitung
uang receh untuk kembalian belanja saj repotnya bukan main. Uang trilyunan
rupiah itu juga tak akan muat di simpan di rumahnya yang kecil. Itu urusan
profesor yang berdasi. Terserah mau di apakanya dia tak peduli. Pokoknya itu
tugas profesor. Profesor kodok, Profesor kadal, Profesor buaya, dan lain-lain.


Aku juga tak peduli itu semua. Aku tak peduli dengan uang itu" WONG CILACAP
NGOMOG PIKIRNA SIH ORA". Biar semua pakar di stasiun-stasiun tv berkata itu
uang rakayat. kok aku ga ngerasa ya? Apa aku sudah ngrasa jadi presiden?
hush, mulai ngawurkan. Jadi presiden kan tugasnya berat, harus benar-benar
mengawasi kerjaan menko Ekuin, gubernur BI, dan yang lain.


Pagi ini aku justru menikmati sejuta keceriaan yang di pancarkan wajah
berkeringat ibu penjual sayur itu, saat melayani pembelinya dengan riang.
Ketika orang-orang yang lain selesai berbelanja aku bertanya kepada ibu
itu, "Bahagia terus,bu. apa resepnya?"
       "Alhamdulillah, Nak, pagi ini ibu sudah dapat 40 ribu. asal sudah lebih 35 ribu saja saya sudah senang, artinya bisa nabung untuk anak tertua saya yang mau masuk SMA tahun depan."


Glek. Datar sekali ia menjawab, namun seperti tsunami masuk ke hatiku.
betapa sederhananya kehidupan di dalam pikiranya.


dia tak pernah memeikirkan betapa sempitnya rumah yang dikontraknya
sejak lebih sepuluh tahun yang lalu, sedangkan ratusan atau ribuan bilik
apartemen masih kosong karena di beli orang kaya hanya untuk di tempati
pada akhir pekan.


Dia hanya berfikir bagai mana melewati angka 35 ribu pada hari ini agar
anaknya bisa masuk SMA yang biayanya semakin mahal. Dia tak peduli sejauh
mana para pemimpin negeri ini serius mengembalikan uang rakyat trilyunan
rupiah yang sampai sekarang msih di ributkan.


Dia mengajarkan aku bagaimana kebahagiaan tak serumit yang kita duga
selama ini, dan yang lebih penting dia mengajariku rumus berharga ini,
BAHWA JIKA KITA DAPAT MENEMUKAN SISI BAIK KEHIDUPAN, KITA AKAN
BERTEMU DENGAN SISI TERBAIK DIRI KITA. ^_^

Hemmm...














♡ ツ Berbagi Itu Indah ♡ ツ

(¯`*•.¸☆♥ GALAU ♥☆¸.•*´¯)


Bissmillahirrahmanirrahim

Adakah yang salah dengan rasa ini?
aku takut ada yang salah dengan semua ini
aku takut terlalu mengenalmu
sehingga aku takut tak bisa melupakanmu
aku tak tahu apa yang akan terjadi antara kita
sekarang, dan dimasa yang akan datang
aku takut ada yang salah dengan rasa ini
sehingga semua ini membuatku, galau…

Ya Rabb,
hamba berlindung kepada-Mu dari sesuatu yang meragukan hati ini
berikanlah kepada hamba keyakinan jika sesuatu itu baik untuk hamba
dan berikan kepada hamba bimbingan saat hamba dalam keraguan
Aamiin…





(◡‿◡✿)
 

♡ ツ Berbagi Itu Indah ♡ ツ

Selasa, 12 Juni 2012

FENOMENA TERKINI KENIKMATAN BER-FACEBOOK BAGAI ML



Kenikmatan ber-facebook bagai sedang ML {make love}..?
oh my God.... ^_^ 

   Apakah anda sering punya perasaan diatas? Jika jawabannya ya dan sering banget, anda adalah salah satu pecandu FB rupanya. Dari beberapa pertanyaan awal itulah, bisa dipastikan hidup banyak orang sudah melekat erat dengan FB. Jika saat status anda di "like" saja misalnya, banyak diantara kita akan merasa bahagia karenanya. Hal ini menjadi bahan penyelidikan terbaru di Amerika serikat, dan apa hasil penyelidikan tersebut? Kebahagiaan yang didapat dari ber-fb ria ternyata sama dengan keasyikan ML (make love, bersetubuh atau berhubungan intim)! Hal ini didapat saat para ahli menyelidiki syaraf otak yang aktif beraksi saat kedua hal ini dilakukan. Wow! Ya, sudah bukan rahasia lagi deh bahwa manusia modern sekarang sudah makin jarang chatting misalnya dengan MSN atau Yahoo, namun makin sering mencari temanya atau berhubungan langsung di FB. Bahkan, saat banyak orang menyadari mulai menjadi pecandu FB, tak ada satu hal pun yang dilakukan untuk menguranginya lho, malah makin menjadikan fb satu-satunya komunikasi dan ajang untuk menyatakan isi hati, berbagi suka duka.

   Bagaimana dengan anda? Apakah sudah menjadi pecandu juga? Dan, sssttt... ternyata yang sering jadi pecandu adalah kaum hawa lho.. Jangan lupa, jadi pecandu atau tidak, makin sering ber-fb bukan tidak boleh tapi kudu ingat tugas dan tanggung jawab, jangan sampai terbengkalai ya! ^_^



♡ ツ Berbagi Itu Indah ♡ ツ

Senin, 11 Juni 2012

BEKAL SUKSES IS PD (percaya diri)



   Masalah krisis kepercayaan diri ( krisis PD ) sering kali menjadi salah satu masalah klasik yang dialami oleh sebagian orang.


  Meski kelihatanya sederhana, namun jika dibiarkan berlama-lama, krisis PD bisa jadi bumerang tersendiri. Salah satunya, potensi yang ada dalam diri kita akan terlambat.


  Sekarang mari kita ulas sejauh mana pengaruh kepercayaan diri bisa mempengaruhi keberhasilan seseorang.


Saat kita masih bersetatus pelajar apakah kita termasuk yang malu-malun untuk angkat tangan dan memberikan jawaban yang sebenarnya kita tahu atas pertanyaan yang ditanyakan Guru kita ? ^_^


Pernahkah merasa seperti itu...???


  Sekarang mari kita cari tahu apa saja yang menyebabkan orang suka minder atau kurang PD! Berikut beberapa alasanya:


1- SERING BERFIKIR YANG TIDAK-TIDAK TENTANG DIRI MEREKA!
   "Coba kalau aku tinggi, aku mau dong jadi model terkenal seperti Luna maya!..tapi sayang, aku ini pendek dan item, gigiku gondrong lagi!!!"
>>>Lol, kasihan amat, hehehe...


Anda jangan pernah memandang sebelah mata terhadap diri kita. Semua yang kita miliki adalah anugerah Tuhan yang pasti ada manfaatnya. 


2- "TAKUT SALAH" BISA MEMBUAT KITA TIDAK MAJU.
      Jika kita selalu takut salah dalam melakukan sesuatu, maka kita pasti tidak akan pernah berhasil. Janganlah anda takut salah! Karena kesalahan sebenarnya adalah langkah awal menuju keberhasilan.


  Tokoh-tokoh besar dunia yang penemuanya sekarang kita nikmati, dulunya mereka banyak melakukan kesalahan. Namun, mereka terus mencoba dan terus mencoba untuk memperbaiki kesalahanya sehingga tercipta sebuah penemuan yang besar, seperti lampu pijar, pesawat terbang, google ^_^


  Dan masih banyak lagi yang lain, oleh sebab itu, jangan pernah takut salah!


3- JIKA KITA BERGAUL DENGAN PENGECUT, OTOMATIS KITA JUGA AKAN MENJADI PENGECUT
   Pergaulan bisa mempengaruhi kepribadian kita. Jika anda dalam lingkungan yang mayoritas tidak punya rasa PD tinggi, maka jangan harap anda bisa PD.


  Yakinlah, sedikit banyak, PD kita banyak dipengaruhi oleh lingkungan dimana kita berada. Oleh sebab itu, pandai-pandailah mencari teman atau pergaulan yang memiliki kepercayaan diri yang tinggi.


  Anda juga pasti pernah mendengar istilah, "Jika ingin kaya, maka bergaulah dengan orang-orang kaya ." Maksudnya, bukan berarti kalau kita tidak punya uang bisa bersandar pada mereka dan pinjam uang, tapi tujuan kita adalah bisa menyerap cara berfikir mereka yang bisa membuat mereka menjadi kaya!


4- TIDAK PERLU TERPENGARUH PENDAPAT ORANG LAIN
   Kita sering kali terpengaruh pendapat orang lain. Sayangnya tidak semua pendapat itu benar. Pendapat atau masukan dari orang boleh saja kita tampung. Tugas kita adalah MENGOLAHNYA sekaligus untuk evaluasi diri.


  Jika ada pendapat yang justru membuat anda menjadi mundur dan tidak berhasil, maka anda perlu menolaknya, tanpa perlu terpengaruh oleh pendapat itu.


 Singkat kata, hilangkan jauh-jauh rasa minder itu dari dalam diri kita. Anda tidak perlu resah dengan kekurangan yang ada. Jika anda melakukan kesalahan, tinggal perbaiki kesalahn yang anda buat, dan jadikan kesalahan itu sebagai pengalaman.
SELALU PERKAYA DIRI ANDA DNEGAN ILMU, karena dengan memiliki banyak ilmu, otomatis kekuarangan kita dalam hal lain bisa tertutup oleh kelebihan lain yang kita miliki! Begitu banyak orang yang tidak menyadari potensi yang dasyat dan besar yang acap kali diabaikan oleh alam pikiranya sendiri, yaitu perasaan MINDER!


  So.. percaya dirilah Anda! Agar semua potensi dasyat yang anda miliki keluar dan tidak lagi terhambat!!!


CIA YO !!!! 


   
♡ ツ Berbagi Itu Indah ♡ ツ

Jumat, 01 Juni 2012

DI MANA TEMPAT TERBAIK KITA



Dear pembaca...
Dimanapun kita berada, maka di situlah tempat terbaik kita!
Sering kali kita merasa terkungkung dengan lingkungan dimana kita berada.


Tidak jarang orang berfikir dan merasa bahwa tidak mungkin bagi mereka untuk mearih sukses.


Misalnya mereka yang hidup didaerah terpencil, merasa susah, dan merasa jauh untuk mendapat sentuhan teknologi, atau menerima informasi terbaru dengan cepat.


Hingga berfikir begitu susahnya berjuang, dan mengembangkan usaha.


Sebaliknya, mereka yang hidup di kota besar berfikir betapa sesaknya dunia. Begitu ketatnya persaingan hidup.


Dimanapun berada, saling sikut, saling senggol, saling tendang. Hingga akhirnya memutuskan, memang susah untuk menjadi yang terdepan.


Dalam berjuang segala sesuatunya memang sering kali tidak sesuai keinginan kita. Bisa jadi kita merasa lingkungan tidak lagi ramah, dan kondisinya tidak nyaman.


Padahal sesungguhnya dimanapun kita berada, pahami bahwa ITULAH tempat terbaik kita. Tempat dimana kita hidup, tempat di mana kita memperjuangkan apapun yang kita inginkan.


Sekarang mari kita renungkan sejenak..


1. Jika kita selalu berfikir bahwa tempat lain adalah lebih baik, maka sampai kapan kita akan mulai berjuang?


2. Jika kita selalu saja menunggu datangnya kesempatan emas ditempat lain, berapa banyak waktu yang terbuang, hanya sekedar untuk menunggunya?


3. Jika kita selalu saja menunda apapun yang bisa kita lakukan di tempat kita berada sekarang, maka berapa banyak kesempatan yang terbuang percuma?


Dan masih banyak hal lagi yang perlu kita renungkan..!


Karenanya, jika saja kita mau berfikir bahwa INILAH TEMPAT TERBAIK KITA, maka kita akan memiliki kesadaran dan kemampuan untuk membuat segala sesuatunya menjadi lebih baik, lebih bernilai, dan penuh arti!


 Dear pembaca tersayang...
Kita semua memiliki kesempatan emas untuk menjadi besar dan benar dimana saja...asal, KITA MAU MEMPERJUANGKANYA!


♡ ツ Berbagi Itu Indah ♡ ツ

BAGAIMANA ANDA MENGUKIR SEJARAH

Tidaklah penting berapa lama kita hidup! Satu hari, atau seratus tahun.. Hal yang benar - benar penting adalah apa yang telah kita lakukan selama hidup kita, yang bermanfaat bagi orang lain!




Lahir - Hidup dan Lalu meninggal
Hingga yang tertinggal hanya tiga baris di batu nisanya:

Si X, lahir tanggal sekian dan meninggal tanggal sekian.

Inginkah anda menjalani hidup apa adanya seperti itu?

Seperti apa anda mengukir sejarah?

Ada 3 hal yang bisa membedakan anda dengan kebanyakan orang dalam mengukir sejarah, yaitu..

KEMAUAN, KEILMUAN, DAN KESEMPATAN.

1. KEMAUAN.

Kemauan menjadi kata kunci yang paling penting dalam menentukan sejarah hidup anda.

Anda mau menjadi apa? seperti apa? dan dimana? Tentunya hanya anda yang paling mengetahuinya!

Cobalah catat semuanya. Baik itu melalui memory, diary, atau melalui selembar kertas sekalipun! Anda pasti punya kemauan!

Jangan pernah katakan anda tidak punya kemauan. Hidup itu terlalu pendek untuk disia-siakan.

2. KEILMUAN.

Percaya, segala sesuatu itu pasti ada ilmunya! Jika anda punya kemauan dan memiliki ilmunya, maka segala segala usaha akan tercapai dengan lebih baik.

Itu sebenarnya anda harus mau belajar dan belajar. Anda bisa belajar dimana saja, kapan saja, dan dengan siapa saja. 

Ingat, tidak ada kata terlambat untuk belajar, mengenal, memahami, dan mengamalkan sesuatu hal yang bermanfaat bagi kehidupan anda, begitu juga bagi orang lain.

Dan satu lagi..

3. KESEMPATAN.

Jika kemauan ada, keilmuan ada, maka tinggal kesempatanlah yang memutuskan apakah anda bisa mengukir sejarah dengan baik atau tidak.

Kesempatan ini bisa datang darimana saja, tergantung kecekatan anda dalam memanfaatkan setiap peluang yang ada.

Kita tahu, seringkali kesempatan itu hadir, tapi kita tidak mampu memanfaatkanya dengan baik, karena keilmuanya kurang, meski keinginan kita itu sudah besar.

Jika ini terjadi, tidak jarang orang menyesal dan kadang menjadi berfikir bahwa nasib selalu tidak berpihak padanya.

Sebenarnya tidak demikian! dia hanya tidak tahu bagaimana cara menyatukan 3K! Yaitu..

KEMAUAN, KEILMUAN, DAN KESEMPATAN!

Nah sekarang anda tahuapa yang harus dilakukan untuk bisa mengukir sejarah dengan baik dalam hidup anda!

Padukan antara kemauan, keilmuan, dan kesempatan. Jika kemauan sudah ada, keilmuan sudah ada, maka kesempatan itu sebenarnya bisa dicari dan diupayakan!

SELAMAT MENCOBA!



♡ ツ Berbagi Itu Indah ♡ ツ