Terimakasih atas kunjungan Anda, salam santun erat ukhuwah fillah. ^_^

Rabu, 01 Agustus 2012

☜❀☞ Aku Memualai Dari Nol ☜❀☞

Part 3.

Bissmillahirrahmanirrahim,


Sudah satu minggu lebih aku dikalimantan, tapi aku masih bingung, usaha apa yang harus kubuka disini, dengan modal yang pas-pasan seperti ini?. Akhirnya aku tertuju pada satu ide, yaitu jualan es, karena cuaca dikalimantan yang panas, mungkin akan lebih gampang untuk memulai usaha uji coba ini disamping mudah juga setelah kupikir-pikir sepertinya modalnya tidak makan biaya yang tinggi. Hal pertama yang aku lakukan adalah menyela grobak di penduduk setempat, mebeli tremos buat menampung ES, Alahmdulillah ternyata teman ibuku punya kulkas dirumahnya, jadi aku  bisa ikut menebeng untk pembuatan es batu, eit.. tapi tidak asal menebeng lho.. aku juga bayar. Keperluan sudah kumpulsemua, dengan dibantu teman ibuku, aku mulai berjualan es keliling di rumah-rumah penduduk. Dan ternyata tidak semudah yang ada dalam benakku, berjalan kaki sambil mendorong gerobak yang berisi air dan es sungguh lumayan sangat berat, tapi rasa berat itu hilang dengan seketika ketika ada seseorang yang mau memebli dagangan esku itu, dan begitulah dengan hari-hari selanjutnya. Aku kini sudah punya usaha, yaitu jadi penjuan es keliling.

   Enam bulan aku menjadi penjual es keliling, ternyata hasil dari menjual es, benar-benar sangat mengecewakan. Satu bulan uang hasil penjualan es kelilingku hanya cukup untuk keperluan sehari-hariku saja, untuk makan dan bayar kontrakan. Bagaimana aku bisa mengumpulkan uang kalau hasilnya pas-pasan begini?, lagi-lagi aku harus berfikir keras untuk mencari ide yang lebih bagus untuk mengembangkan usahaku ini, sedang asiknya aku memikirkan usahaku kedepanya, tiba-tiba pintu kamar kontrakankudi ketok dari luar, seraya kaget dan ku buka pintu kamar kontrakanku,"Assalamu'alaikum...?". "Wa'alaikumsalam...". Subhanallah.. entah darimana mahluk cantik didepan mukaku ini, tapi ketika melihat kebawah, Astaghfirullah.. dia tidak punya kaki satu, dia memakalai alat bantu jalan untuk menyangga tubuhnya. Tapi ku akui dia sangat cantik, dan sejuk dipandang, apalagi ditambah balutan jilbab ungu yang membalut mukanya yang oval menambahkan kecantikan yang tiada tara terpancarkan dari raut mukanya. "Maaf bang, saya anak dari Ibu ida. Abang dipanggil ibu." Suara gadis itu membangunkan aku dari rasa kekagumanku terhadapnya. Ternyata dia anak ibu ida, ibu ida itu nama teman dari ibuku tadi. Tapi kenapa aku tidak pernah melihat dia sebelumnya?. "oh, ya nanti aku kesana". jawabku kepada gadis jelita itu. Dan dia pun berlalu dari pandanganku. Tapi entahlah aku malah menjadi iba dengan keadaan gadis itu, dia cantik, sepertinya sholehah pula, tapi dia harus mengalami cacat yang lebih parah dariku, dalam hati aku bersyukur, ternyata ada yang lebih susah dariku, kalau aku punya kaki panjang sebelah, tetapi dia gadis itu hanya memiliki satu kaki.

   Setelah perkenalanku dengan anak gadis ibu ida teman ibuku, hampir setiap akhir pekan kami bertemu, karena susi nama anak gadis ibu ida, setiap hari senin sampai jumpat dia tinggal di kos-kosan deket tempat kuliahnya. Kedekatan kami sungguh seperti saudara kandung, susi yang periang sering membuatku tertawa ngakak dengan segala cerita humornya, rasa lelah pun hilang begitu mudah kalau aku sudah becanda dengan susi. Pernah suatu hari aku terlihat lelah dan tidak bersemangat karena dagangan es-ku semakin hari semakin jarang pembelinya, ingin sekali aku akhiri usaha jualan es kelilingku ini, tapi aku belum cukup modal untuk membuka usaha yang lebih tinggi dari usahaku yang sekarang. "Dor!!.. kenapa bang melamun, awas kemasukan genderuwo lho.. xixixix". suara susi mengagetkan lamunanku. "Hemmmm....". hanya tarikan nafas ku jawab pertanyaan susi. "Abang bingung sus, usaha es abang kelihatannya semakin hari semakin tidak laku saja sus, bagaimana abang mau jadi orang sukses kalo kaya gini terus". keluhku pada susi. "Bang..bang... mau jadi orang sukses ko' loyo!". sambil beranjak pergi susi menyepelekanku. Dalam hati bagaiaman tidak loyo, sudah hampir 1 tahunlebih aku jualan es keliling seperti ini. Tidur dalam ruangan yang sempit dengan beralasan kasur diatas lanatai, jauh pula dari keluarga. Coba kalau dulu aku dengar nasehat ibu untuk tidak perjauh-jauh jika hanya untuk sekedar cari kesuksesan. Astaghfirullah aku beristighfar dengan kebodohanku menyesali apa yg sudah ku lakukan. Setangah hari kulewati hanya untuk melamunkan nasibku, sungguh bodoh..

   Akhirnya Tuhan mendengar do'a hamba, dengan modal pinjaman dari bank akhirnya aku bisa mengembangkan usahaku. Kini aku sudah punya ruko sendiri. Usahaku jualan Es pun semakin melebar keseluruh plosok Kalimantan. Aku juga sudah punya 4 pegawai, dan beberapa cabang ruko di sekitar kota tempatku tinggal. Dengan ditemani seorang istri yang cantik setiap akhir pekan kami selalu berlibur keluar kota, bahakan keluar negeri. Contohnya seperti saat ini, aku sedang berlibur di pulau dewata dengan istri tercinta, berjalan menelusuri panati kuta yg begitu elok, obak bergulung maju mundur seolah-olah sedang bermain kejar-kejaran layaknya anak kecil. Cuaca yang sedikit mendung, mengiringi perjalanan kami, guntur diatas sana sekilas berbunyi mendandakan akan segera turun hujan, tapi sungguh ku heran gutnur yang terdengar ditelingaku tidak layaknya bunti guntur yang biasanya kudengar, apa ini ciri khas bunyi guntur di pulai bali? ah tidak mungkin, semakin ku hayati semakin aneh memang bunyi gunturnya. Dan yang membuatku takut, bunyi guntur itu semakin keras dan keras, lalu tanpa fikir panjang segera kugandeng tangan istriku dan bawa lari menjauh dari pantai, aku takut akan ini menjadi pertanda buruk akan terjadi dipantai kuta ini, dan "aow..!!! sakit dikepalaku akibat benturan benda ketika aku lari tadi. Ku buka mataku yang merem karena menahan sakit akibat benturan dikepala. "Huff... asem deh, ternyata cuma mimpi". benda yang kutabrak dimimpiku adalah dinding kamar kost-anku, pantes aja sakit wong dinding diem ga diem di tambrak. "dor..dor...dor.. bang bangun, ada sesuatu yg mau susi kasih liat keabang, buruan buka pintu". suara susi terdengar dri luar diiringi suara gedoran pintu mirip dengan gedoran pintu ibu ketika membangunkan aku yang kalau tidur memang seperti bangkai tikus yang sudah kaku. Jadi suara guntur yg ada dimimpiku tadi berasal dri gedoran pintu dari susi toh.. asem deh. sebel deh, tidurlagi ah, menganggu saja itu anak, lagi enak" mimpi di potong begitu saja. syukurin ngga ku bukain pintu" jengkelku dalam hati. hari ini sengaja ku libur jualan es, sengaja mau istirahat dlu.

   Seusai dari acara malas-malasan dikamar, aku penasaran juga apa yang mau dikasih liat susi tadi siang itu, segera ku beranjak dari tempat tidurku yang apek karena sudah 1 bulan belum diganti spre. Kusamper susi dirumahnya, ibu ida bilang susi lagi boboan dikamar. Nah.. inilah saatnya balas dendam, karena ibu ida sudah tau kedekatan kami yang seperti adik dan kakak, ibu ida menyuruhku samperin susi dikamarnya langsung. pucuk dicinta ulampun tiba, pintu kamar susi tidak dikunci, ku langkahkan kaki pelan dan sangat pelan, buat lomba sama semut aku juga kalah pasti karena saking pelanya. tinggal 1 langkah.. 2 langkah.. ti...Dor!! "eh copot copot...". detak jantungku kaya behenti sebentar. "hahahah.. kenapa bang, bukanya mau ngagetin susi? ko kaget sendiri? hahha.. rasain.. makan tuh usil". dengan ekspresi puas susi menertawakanku. "Asem kamu sus, ko' kamu tau abang masuk, padahal tadi abang masuknyanya kan kaya di film tom and jerry, alias pelan banget, sebel deh malah kamu yang ngagetin abang". protesku untuk susi. " siapa dulu dong.. susi gitu loh.., kaki boleh hilang satu, tapi telinga susi tajam melebihi kelelawar, hehehe.. ". dengan bangga susi menjukuan kemenangannya untukku, nyengir deh aku. "Oh ya, tadi katanya ada yg mau kamu kasih liat ke aku, apaan tuh?". tanyaku dengan susi. "ooo... iya nih liat, buka aja sendiri". susi memberikan satu koleksi album foto-foto orang sukses, dengan mengerutkan jidatku, kuterima album itu dari tangan susi.
   
 Halaman pertama dari buku itu adalah kata motivasi yang pendek tapi sangat banyak artinya yaitu "AKU HARUS BISA MENJADI YANG TERBAIK" . Dalam hati ya aku juga harus bisa, dan aku pun meneruskan membaca buka itu, bab pertama adalah biodata orang suskses dari beliau Bapak Andrie Wongso. Beliau yang tidak lulus SD, tapi kini Belau sangat dikagumi dan dikenal banyak orang, beliau adalah seorang motivator no.1 di indonesia, ternyat untuk menjemput kesuksesannya yang seperti saat ini belau juga harus bekerja keras, dan jatuh bangun dalam membangunya, dimulai dari menjuat kata-kata mutiara di sepanjang pedagang kaki lima di ibu kota, beliau selalu beroptimis bahwa usahanya ini pasti akan sukses. Dan benar sekali dengan sapaan yang tidak asing lagi beliau mampu membangkitkan semangat bagi semua orang salamnya yang selalu dengan kata LUAR BIASA! membuat kita yang mendengarnya pun menjadi luar biasa menjawabnya. Bab kedua adalah biodota mantan Ibu presiden Megawati. Belau yang hanya seorang wanita lulusan SMK, terbukti dengan semangatnya ingin membantu memakmurkan bangsa indonesia, beliau pun mampu memenangkan kampanye pemilihan presiden beberapa tahun silam. Biodata ke tiga sunggung membuatku miris melihatnya, dia bukan orang indonesia, Dia orang barat aslinya dri US. namanya Nick Vujicic, seorang laki-laki yang dilahirkan tanpa tangan dan kaki, sungguh miris apa bila pembaca melihatnya, dia hanya mempunyai satu kaki yang begitu kecil dan pendek. Tapi subhanallah.. dia tidak pernah berputus aja untuk menjadi orang yang berguna bagi orang lain disekitarnya, dan kata-katanya pun terbukti, dengan kegigihanya, Beliau kini menjadi pastur untuk umat nasrani, dan dikagumi banyak orang di US sana, dia tidak pernah merasa takut, dia hanya takut dengan Tuhannya, dia mampu bermain selancar, berenang, sungguh kuasa Illahi. Lalu biodata berikutnya adalah seorang gadis yang kini menjadi orang sukses dan sudah berhasil keliling dunia dengan keahlianya memainkan piano, namya Hee Ah Lee, berasal dri negara gingseng atau korea, dia yang ketika lahir tidak seberuntung teman-temanya, fisiknyta cacat. Mentalnya terbelakang, sejak lahir ia menderita down sindrome dengan kedua tangan yg hanya mempunyai empat jari. Ya, ia hanya memiliki empat jari. Itu pun tidak sempurna. Keempat jarinya berbentuk seperti jepit kepiting tanpa telapak tangan. Sekjali lagi tanpa telapak tangan. Kakinya hanya sebatas lutut. Menyedihkan memang, Tapi tidak menyedih untuk Hee sendiri, justru ia selalu tertantang untuk menujnjukan yang wah buat orang lain, contohnya seperti sekarang dia saat ini, kini dia terkenal dengan gadis si pemain piano yang handal, Bayangkan pembaca, bukankan untuk bermain piano kita sangat membutuhkan 10 jari yang komplit, dgn 10 jari saja kita masih susah untuk memainkanya, tapi dengan hanya 4 jari Hee Ah Lee mampu memecahkan rekor pemain piano terbaik. Bahkan dia berhasil mewujudkan cita-citanya berkeliling duania untuk mementaskan keahlian bermain pianonya. Subhanallah..

   Seusai membaca dan melihat gambar dari buku yang ditunjukan susi untukku, aku sungguh seperti terpomba untuk segera bangkit dari khayalanku yang tanpa usaha itu, aku harus bisa seperti orang-orang sukses yang barusan kubaca tadi. Ada satu tambahan cerita lagi dari susi tentang kesuksesan pengusaha teh botol sosro. Sungguh tidak kusangka ternyat sangat praktis teh botol sosro melejitkan tehnya itu, hanya dengan mencari perbedaan dari pengusaha lainya, teh botol sosro menemukan ide untuk menjual tehnya dengan memasukanya kedalam botol, dan jadilah disebut teh botol. Hebat!. Aku harus bisa! semangat itu terus memompa seluruh urat sarafku. Aku terus berfikir bagaimana aku harus mengembangkan usahaku ini, apa aku harus meminjam modal dari bank seperti di mimpiku? ah, tidak aku tidak boleh sembarangnya pinjam ke bank. Karena saking penatnya, ku ambil air wudlu aku sadar selama aku dikalamintan ini, aku sungguh jauh dengan penciptakan,  mungkin ini jadi penyebab pula kena aku tidak suskses-sukses. padahal aku tau persis jawabanya, emang ia. usahaku tanpa diiringi do'a. Astaghfirulloah... dalam sholat isya ku aku sungguh khusu sampai melinangkan air mata taubat yang hanya kupunya sementara, wajah ibu tiba-tiba melintas, betapa aku merindukan beliau saat ini, aku ingin mencium telapak kakinya, betapa aku sangat durhaka terhadap ibu, kini ku tahu betapa susah senangnya hidup didunia ini. untuk mencati sepiring nasi pun kini aku harus memeras keringat, beda dengan waktu aku masih bersama denga  ibu. Ma'afkan anakmu ibu. "tok tok.. Assalamu'alaikum tung, ada didalam ngga?" suara ibu ida terdengar dari depan pintu kamar kosku. "wa'alaikumsalam, eh ibu ada apa bu?" tanyaku untuk ibu ida teman ibuku itu. "Ini tung, kamu ada surat dari jawa. Tadi siang mau ibu kasih kekamu, tapi ibu lupa". dengan menyodorkan surat yang terbungkus amplop airmail ibu ida memberikanya padaku. "Terimakasih bu". ucapku untuk ibu ida. Ibu ida langsung beranjak pergi meninggalkan aku dikosanku, langsung dengan semangat 45 ku buka surat yang kedua yang ditulis ibuku untuk aku, maklum dirumah tidak ada alat komunika yang lain selain surat. Kubuka lipatan surat ibu yang indah seperti wajahnya yg selalu memancarkan kasih sayangnya. Ya Allah.. surat ini mengbarkan  bahwa ibuku sedang sakit dan sudah seminggu dirumah sakit, berarti kalau dihitung sudah dua minggu ibu sakit, soalnya tgl pos-an dri surat ibu satu minnggu sebelum surat ini sampai ketanganku. Tubuhku yang tadi terbakar semangat untuk bangkit untuk sukses, kini lemas dan tiada tenaga pikiranku kosong, aku harus bagaimana? aku ingin pulang dan harus pulang, tapi apa aku harus pulang dengan tangan kosong. Tidak, aku harus pulang untuk ibu, aku yakin saat ini ibu sedang menunggu kepulanganku. ya, aku harus pulang.

to be continue..

♡ ツ Berbagi Itu Indah ♡ ツ

Tidak ada komentar:

Posting Komentar